Memahami Apa Itu Kekentalan Oli pada Mobil

Kekentalan oli mobil adalah faktor penting yang harus dipertimbangkan ketika hendak memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan kendaraan Anda. Sebab ternyata, jenis oli bisa diklasifikasikan berdasarkan kondisi kekentalannya.

Dengan memilih oli yang memiliki kekentalan sesuai spesifikasi kendaraan, kondisi mesin akan lebih terjaga. Karena itu, ketahui apa saja pengaruh kekentalan oli pada performa mesin dan sistem pelumasan, serta arti kode kekentalan oli berdasarkan standar internasional.

Apa Itu Kekentalan Oli Mobil?

Kekentalan oli pada mobil mengacu pada kemampuan cairan oli tersebut untuk mengalir di dalam mesin. Hal ini mempengaruhi kinerja oli dalam melindungi dan melumasi komponen-komponen mesin dalam berbagai kondisi suhu.

Oli dengan kekentalan rendah atau yang lebih encer memiliki keunggulan lebih saat suhu rendah. Sebab, jenis oli ini dapat dengan mudah melindungi bagian-bagian mesin saat mobil pertama kali dinyalakan atau saat beroperasi dalam cuaca dingin.

Di sisi lain, oli yang kental cenderung lebih baik dalam mempertahankan kekuatan pelumasnya saat berada pada suhu tinggi. Sebab saat mesin telah beroperasi dan mencapai suhu normal, oli yang kental mampu melindungi lebih baik terhadap gesekan dan keausan.

Hal ini karena oli dengan kekentalan tinggi mampu ,membentuk lapisan pelumas yang lebih tebal dan tahan lama, yang berperan penting dalam melindungi mesin dari kerusakan akibat gesekan. Jadi, penting untuk menyesuaikan kekentalan oli sesuai kebutuhan dan lingkungan.

Arti Kode Kekentalan Oli Mobil

Untuk mempermudah identifikasi kekentalan oli, ada beberapa kode standar yang digunakan dalam industri otomotif, di antaranya adalah SAE, API, dan JASO. Berikut rincian lengkapnya:

• SAE

SAE merupakan singkatan dari Society of Automotive Engineers, yang merupakan asosiasi yang bertanggung jawab untuk menetapkan standar dalam berbagai bidang, termasuk standar kekentalan oli.

Pada kemasan oli, biasanya Anda akan menemukan kode seperti "SAE 10W-30," "SAE 10W-40," atau "SAE 20W-50." Huruf W merupakan singkatan dari "Winter" yang mengindikasikan kekentalan oli pada suhu dingin.

Angka pertama pada kode SAE menunjukkan tingkat kekentalan oli pada suhu dingin. Misalnya, oli SAE 5W-30 akan lebih encer daripada SAE 10W-30 pada suhu dingin. Adapun angka kedua menunjukkan tingkat kekentalan oli pada suhu panas..

• API